Monday 6 May 2013

BAB V


Kreativitas dan Inovasi dalam Berwirausaha.

Banyak sekali contoh yang menunjukkan bahwa kreativitas dan inovasi merupakan salah satu factor terpenting walaupun bukan satu-satunya factor yang bisa membawa seseorang menjadi pengusaha sukses.

Kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan gagasan-gagasan dan cara-cara baru dalam memecahkan masalah dan menemukan peluang (thinking new thing). Inovasi adalah kemampuan menerapkan kreativitas dalam rangka memecahkan masalah dan menemukan peluang (doing new thing). Proses berfikir kreatif dan bertindak inovatif merupakan nilai tambah (value added) dan sumber peluang bagi pengusaha.

Tipe kreativitas dalam kehidupan sehari-hari yaitu :
  1. Membuat dan menciptakan, dari tidak ada menjadi ada.
  2. Mengombinasikan dua hal atau lebih.
  3. Memodifikasikan sesuatu yang memang sudah ada.
Hambatan kreativitas sebagai dinding atau bangunan mental yang menghambat kita untuk memahami atau menemukan pemecahan atas suatu masalah. Faktor penghambat dapat diklasifikasikan atas dua unsur utama, yaitu hambatan structural dan proses.

Secara rinci, hambatan kreativitas dibagi menjadi : hambatan psikologis, budaya, lingkungan, bahasa berfikir, keterpaksaan fungsional dan kebiasaan memandang.

Teknik meningkatkan kreativitas adalah dengan mengubah cara berfikir dan proses bertindak. Salah satu cara meningkatkan kreativitas yaitu :
  1. Perumusan masalah secara kreatif, merupakan usaha yang dilakukan untuk menghindar dari perumusan masalah yang sudah jelas, melainkan mencoba berfikir secara divergen, bukan konvergen.
  2. Bertanya dan bertanya.
  3. Curah gagasan, jangan melakukan penilaian, gagasan harus benar-benar bebas, dan usahakan sebanyak mungkin gagasan.
  4. Orang aneh, memberikan perspektif dari sudut pandang yang unik atau tidak lazim.
  5. Iklim kreatif, dengan menciptakan suasana yang kondusif.
Wirausaha adalah innovator, yang tidak selalu sebagai inventor. Ada lima jenis inovasi yang penting dilakukan pengusaha, yaitu :
  1. Pengenalan barang baru atau perbaikan yang sudah ada.
  2. Pengenalan metode produksi baru.
  3. Pembukaan pasar baru.
  4. Penciptaan / pengadaan persediaan bahan mentah.
  5. Penciptaan suatu bentuk organisasi industri baru.
Teknik mengembangkan inovasi.

Kemenangan bisa dicapai dengan cara menciptakan pasar baru melalui inovasi. Untuk membangun perusahaan inovatif, Kotler menekankan pentingnya sejumlah factor sebagai berikut :
  1. Adanya budaya penemuan.
  2. Mengembangkan inovasi sebaiknya berdasarkan riset.
Sifat inovasi dapat ditumbuhkembangkan dengan memahami bahwa inovasi adalah suatu kerja keras, terobosan dan kaizen (perbaikan terus menerus).
Melindungi gagasan dari hasil kreativitas dan inovasi, hak paten atau hak cipta biasanya disebut HAKI atau Hak Kekayaan Intelektual, yaitu hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada seseorang atau sekelompok orang untuk memegang monopoli dalam menggunakan dan mendapatkan manfaat ekonomi dari kekayaan intelektual.

Hak cipta adalah hak istimewa guna melindungi pencipta dan keorisinilan penciptanya.

Hak kekayaan industry terdiri atas paten, desain industry, desain tata letak sirkuit terpadu, merek dan rahasia dagang :
  1. Paten (patent)
  2. Design industry (industrial design)
  3. Design tata letak sirkuit terpadu (circuit lay-out)
  4. Merek dagang (trademark)
  5. Rahasia dagang (trade secret)
Terdapat beberapa langkah untuk mendapatkan hak paten, yaitu :
  1. Tetapkan bahwa yang ditemukan benar-benar baru
  2. Dokumentasikan produk yang ditemukan tersebut
  3. Telusuri paten-paten yang telah ada
  4. Pelajari hasil telusuran
  5. Mengajukan lamaran paten

No comments:

Post a Comment